Bupati Vandiko Timotius Gultom Hadiri Rapat Paripurna, DPRD Samosir Sepakati Ranperda

    Bupati Vandiko Timotius Gultom Hadiri Rapat Paripurna, DPRD Samosir Sepakati Ranperda
    Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom Ketaka Menyampaikan Sambutan

    SAMOSIR-Bupati Samosir Vandiko. T Gultom didampingi Sekretaris Daerah Drs. Jabiat Sagala menghadiri rapat pembahasan dan persetujuan bersama atas ranperda tentang Pengakuan dan Perlindungan Masyarakat Hukum Adat, Tanah Ulayat Batak dan Pemanfaatannya

    Rapat paripurna tersebut digelar di Kantor DPRD Samosir yang dipimpin langsung Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Samosir, Sorta Ertaty Siahaan didampingi Wakil Ketua DPRD, Nasib Simbolon dan dihadiri Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom dan Sekertaris Daerah Jabiat Sagala, Senin ( 07/2/2022 )

    Selain dihadiri Bupati Samosir, rapat paripurna Pembahasan dan Persetujuan dan pengakuan perlindungan Masyarakat Hukum Adat, Tanah Ulayat Batak dan Pemanfaatannya juga dihadiri para Asisten, Staf Ahli Bupati, Pimpinan SKPD, Camat se-Kabupaten Samosir, Danramil 03 Panguruan Donald Panjaitan dan Tokoh Adat serta Pomparan OP. Raja Ulosan Sinaga 

    Rapat Paripurna diawali dengan tanggapan fraksi-fraksi atas Ranperda Pengakuan dan Perlindungan Masyarakat Hukum Adat, Tanah Ulayat Batak, dan Pemanfaatannya. Dalam penyampaian tersebut, seluruh fraksi DPRD Kabupaten Samosir berpendapat setuju untuk dibentuknya Ranperda tersebut dan dilanjutkan dengan penandatanganan Berita acara atas Persetujuan bersama Bupati Samosir dan DPRD Kabupaten Samosir.

    Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom dalam kesempatan itu menyampaikan Apresiasi atas inisiatif dalam mengajukan Ranperda tentang Pengakuan dan Perlindungan Masyarakat Hukum Adat, Tanah Ulayat, Batak dan Pemanfaatannya 

    Pembahasan dan persetujuan Ranperda ini sudah melalui proses yang cukup panjang dengan melibatkan seluruh stakeholder untuk menghasilkan muatan materi kondisi khusus Daerah Kabupaten Samosir, " Kata Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom

    Bupati Samosir juga menyampaikan, bahwa terkait pemberian patok pada titik koordinat dapat disampaikan setelah Ranperda ini memperoleh hasil evaluasi dari pemerintah atasan termasuk deliniasi ruang,  

    Pemerintah Kabupaten Samosir bersama DPRD Kabupaten Samosir akan melanjutkan pemetaan dan pengukuran luas bidang atas tanah ulayat yang telah ditetapkan dalam Ranperda ini, ' Ujar Vandiko Timotius Gultom

    "Ranperda ini juga memiliki peran penting dalam menguatkan persekutuan masyarakat hukum adat sebagai subjek hukum dan memberikan perlindungan atas tanah adat yang menjadi identitas diri dan kekayaan budaya, “dengan ditetapkannya Ranperda ini, maka Kabupaten Samosir sebagai Kilometer Nol Peradaban Batak akan segera terwujud 

    "Ranperda ini mengatur tentang pelestarian nilai-nilai budaya bangsa, khususnya nilai-nilai budaya masyarakat hukum adat batak serta menumbuhkembangkan penghormatan antar sesama anggota persekutuan hukum adat”, ucap Bupati mengakhiri sambutannya.

    Sementara itu, Ketua DPRD Samosir, Sorta Ertati Siahaan menyampaikan, bahwa Ranperda yang telah disepakati merupakan peraturan daerah untuk pembangunan dan kesejahteraan warga Kabupaten Samosir. 

    Dalam penyusunan Ranperda ini, berbagai dinamika dalam penyusunan Ranperda dan materi perda yang telah ditetapkan sudah menyepakati azas yang sangat penting yaitu azas keseimbangan dan perlindungan bagi warga serta perlindungan bagi pelaksana 

    Dengan ditetapkannya Ranperda in, diharapkan dapat menciptakan kepastian hukum bagi warga Kabupaten Samosir atas tanah adat, sehingga tanah leluhur adat batak dapat dilestarikan, " Kata Sorta Ertati Siahaan ( Karmel )

    Samosir
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Hadiri Pelepasan Purna Bakti Wakapolres,...

    Artikel Berikutnya

    Kasus Covid-19 di Kabupaten Samosir Turun...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    PERS.CO.ID: Jaringan Media Jurnalis Independen
    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Perang Lawan Narkoba, Lanud Sultan Hasanuddin Laksanakan Tes Urine Kepada Prajuritnya
    Sekelompok Masyarakat Ganggu Pekerja Dilahan Konsesi, TPL Sesalkan Gangguan Operasional di Sektor Aek Nauli
    Kapolri Laporkan Direktorat PPA PPO Hingga Sinergitas TNI-Polri Kepada Presiden
    Bupati Buka Rakor Penyelesaian Isu Lahan Pengembangan DPSP Wilayah Samosir, Asisten Deputi Kemenkomarves Sebut Pembangunan Harus Tetap Jalan
    Pemerintah Kabupaten Samosir Gelar Sosialisasi dan Penerapan Aplikasi Elsimil
    Diperayaan Hari Kesehatan Nasional ke-58, Bupati Samosir Serahkan Kartu BPJS Gratis Kepada Masyarakat
    Hadirkan Artis Ibukota, Ribuan Masyarakat Nikmati Pesta Rakyat Aquabike di Kabupaten Samosir
    Bupati Samosir Hadiri Penyerahan Piala Juara Olimpiade Test Potensi Skolastik dan Akademik
    Ngantor di Desa, Bupati Serap Aspirasi Warga Desa Sabulan dan Ajak Masyarakat Vaksin 3
    Tingkatkan Kualitas Pelayanan Terhadap Warga, Kabupaten Samosir Raih Indeks SPBE Tertinggi Se-Sumatera Utara
    Bupati Buka Rakor Penyelesaian Isu Lahan Pengembangan DPSP Wilayah Samosir, Asisten Deputi Kemenkomarves Sebut Pembangunan Harus Tetap Jalan
    Ujung Tombak Perubahan Kabupaten Kearah Lebih Baik, Bupati Samosir: "Camat Harus Tanggap dan Lugas Inspirasi Kades
    Dekatkan Pelayanan Gratis Kepada Warga, Bupati Samosir Ngantor di Desa Lumban Suhi-Suhi Dolok dan Pardomuan Nauli
    Bersama Tokoh Masyarakat, Kepala Desa Aek Nauli Sambut Kehadiran Bupati Samosir dengan Tarian
    Bupati Samosir Terima Kunjungan Tim Universitas Katolik Parahyangan Bandung
    Ngantor di Desa Lintong Nihuta, Bupati Samosir Penuhi Permintaan Masyarakat
    Peringati Hari Rabies Sedunia, Dinas Ketapang dan Pertanian Samosir Vaksinasi Hewan Peliharaan Warga 314 Ekor
    Jajaran Kepolisian Resort Samosir Kembali Lakukan Pembersihan Eceng Gondok, Hari ke Dua Alami Kendala dan Butuh Alat Berat

    Ikuti Kami